Bacaan Alkitab: Yakobus 3:13-18
Berbicara mengenai hikmat, tentulah kita diingatkan dengan seorang tokoh Alkitab yang mempunyai hikmat yang luar biasa yaitu raja Salomo. Raja Salomo adalah raja Israel yang sangat kaya di antara raja-raja sekitarnya dan kerajaan pun sangat kokoh (1 Raja-raja 2:46). Hikmat yang diperoleh raja Salomo merupakan pemberian Tuhan atas doa-doa yang dipanjatkannya. Raja Salomo tidak meminta dalam doanya itu umur panjang, kekayaan, atau hal-hal lain. Dia meminta sesuatu yang tak kelihatan namun sanggup memimpin langkah hidupnya yaitu hikmat. Salah satu hikmat yang ditunjukkan raja Salomo adalah saat raja Salomo memberikan keputusan atas dua orang ibu yang memperebutkan seorang anak (1 Raja-raja 3:24-28). Dijelaskan bahwa akhir dari sengketa itu, raja Salomo sanggup memberikan sang anak kepada ibu kandungnya. Bahkan dampak dari hikmat Salomo itu, raja-raja dan pembesar lainnya mengagumi kebesaran himat Salomo. Sungguh mulia Tuhan memakai raja Salomo dengan hikmatNya!
Sobat, mungkin ita juga salah seorang yang mengagumi hikmat raja Salomo, tetapi kita tidak cukup sebatas mengagumi saja melainkan kita juga harus meminta hikmatNya yang mulia. Yakobus 3:17 menjelaskan bahwa "...hikamt yang dari atas adalah pertama-tama murni.."Nah, apakah saat ini kita memiliki hati dan roh yang benar-benar murni di hadapan Tuhan? Karena untuk memperoleh hikmat Tuhan, syarat mutlak yang harus kita lakukan adalah memiliki hari dan roh yang murni di hadapanNya. Sedangkan pendamai dan seterusnya mengandung suatu hubungan dengan sesama, sehingga hikmat memberikan dampak positif bagi orang lain.
Oleh karena itu sobat, perhatikan dengan seksama, bagaimana kita hidup, janganlah kita seperti orang bebal, tidak bertindaklah seperti orang arif (Efesus 5:15) Caranya? Mintalah hikmatNya dan gunakan sebaik-baiknya untuk kebesaran kerajaanNya! Pasti dijamin, deh kita akan beda dengan dunia ini karena cara berpikir dan pola hidup kita dipimpin oleh hikmatNya,
Sumber: Youth Magazine Rajawali;Oktober 2004
